servis tv

Ini Copy Paste dari catatan saya yang pernah saya tulis:

Kalau tegangan B+ ada, periksa dulu, itu benar ada, atau cuma sisa tegangan di Elco. Coba pasangi lampu pijar. 
Kalau turun, yah itu cuma sisa tegangan, berarti saat ini dalam kondisi StandBy
Perbaiki buat kondisi selalu StandBy atau selalu di StandBy kan. 

Kalau pasti ada terus, mungkin juga lebih BESAR dari normal, periksa nilai ElCo B+ nya, kurang tidak. 

Kalau bagus, itu TINGGI karena tidak ada beban, Transistor Power Horizontal MUNGKIN tidak bekerja.
Mau tegangan nya diturunkan juga percuma, kalau tegangan lain, NORMAL. 

Periksa filamén nya menyala tidak. 

Kalau tidak, ukur tegangan filamènnya dengan ACV meter. 

Kalau ada, periksa kontakkan Socket CRT, ukur filamen CRT saat dilepas dari CRT Socket, barangkali putus, mesti ganti CRT. 

Kalau tidak ada, berarti Transistor Power Horizontal, TIDAK BEKERJA, FBT mati.

Jadi periksa sumber osilator Horizontal yang biasanya ada di IC Video Processor.
Cari datasheetnya.
Telusuri osilator Horizontalnya, Outputnya di kaki berapa, akan di perkuat transistor Horizontal Drive, léwat Horizontal Drive Transformer, baru dari situ sekundérnya terhubung ke B nya Transistor Power Horizontal. 
Ukur pulsa di B nya, ada?

Jadi periksa tegangan buat Transistor Driver Horizontalnya dan Transistor Driver Horizontalnya. 
Kalau bagus, mungkin osilator Horizontalnya tidak ada.
Periksa komponén² dan tegangan Power Supply, juga soldér ulang kaki² IC osilator Horizontalnya.
Kalau semua normal, osilator tetap tidak asa, ganti IC osilator Horizontal yang biasanya menyatu dengan IC Video Processornya.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

hard reset advan s3d